Terlepas dari sisi buruk akibat penggunaan ekstasi yang beberapa waktu lalu sangat menggemparkan di awal tahun 2012 ini (baca Ekstasi Nikmat Sesaat Berujung Maut),
ternyata beberapa ilmuwan di Universitas Birmingham, Inggris malah
sedang menyelidiki apakah obat yang digandrungi pecandu klub malam
"ekstasi" dapat efektif dalam menyembuhkan penyakit kanker darah.
Ekstasi didorong kemampuannya untuk menghancurkan sel kanker sampai 100
kali lipat lebih kuat.
Sekitar setahun lalu, beberapa peneliti mendapati sel kanker yang
menyerang darah putih tampaknya bereaksi pada obat "psikotropika".
Termasuk obat penurun berat tubuh, anti depresan jenis Prozac, dan
derivatif amphetamine seperti MDMA (masyarakat umum menyebutnya
ekstasi).
Temuan para ilmuwan di Birmingham mengarah pada turunan MDMA yang
dipakai dalam percobaan pada pasien. Turunan tersebut dapat efektif
dalam pengobatan kanker darah seperti leukemia, limfoma dan myeloma.
"Ini adalah tahap lanjutan yang menarik ke arah pemanfaatan bentuk MDMA
yang diubah, guna membantu orang yang menderita akibat kanker darah,"
kata Profesor John Gordon dari School of Immunology and Infection di
University of Birmingham (seperti dikutip AFP).
"Meskipun kami tak bermaksud memberi orang harapan palsu, hasil
penelitian ini memiliki potensi bagi peningkatan pengobatan dalam
beberapa tahun ke depan," ungkap Profesor John Gordon.
0 komentar:
Posting Komentar
Anda boleh Kopi Paste. asal sertakan link back ke blog ini Makasih
ANDA WAJIB KOMENTAR :D !!
jika anda Tidak Punya Akun Apapun,, Anda Bisa Menggunakan ANONYMOUS